Geographia: Journal of Geography Education

SOSIALISASI MITIGASI BENCANA KEBAKARAN PADA MASYARAKAT NAGARI AIR HAJI BARAT KECAMATAN LINGGO SARI BAGANTI KABUPATEN PESISIR

Andri Yanto — 2024-11-05

Kebakaran bisa terjadi karena faktor alam berupa cuaca yang kering serta faktor manusia baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Kebakaran adalah salah satu jenis bencana non alam yang bisa terjadi dimana saja. Sehingga kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana kebakaran perlu dimiliki. Di desa Belimbing Lama telah terjadi kebakaran di Sekolah dasar, dimedia ada video yang memperlihatkan kepanikan warga saat menghadapi kebakaran. Kepanikan ini memperlihatkan kurangnya kesiapsiagaan warga masyarakat dalam menghadapi bencana kebakaran, khususnya kebakaran pemukiman. Kesiapsiagaan terhadap bencana bisa meminimalisir dampak negatif dari bencana, hal ini bisa disebut dengan istilah mitigasi bencana. Metode yang digunakan dalam

pelaksanaan pengabdian ini adalah analisis deksriptif kualitatif. Dimana metode ini dimaksudkan dapat menggambarkan kondisi berdasarkan data yang terkumpul sehingga tersimpulkan secara umum atau generalisasi, sangat penting bagi masyarakat untuk mengetahui, memahami serta dapat mengaplikasikannya tentang pengetahuan mitigasi bencana kebakaran yang disosialisasikan kepada masyarakat Nagari Air Haji Barat. Kalau terjadi bencana kebakaran maka masyarakat tentu akan mengalami kesulitan yang sangat besar karena Nagari Air Haji Barat juga belum mempunyai fasilitas mobil pemadam kebakaran. Sehingga menjadi sangat penting sosialisasi mitigasi bencana kebakaran ini bagi Masyarakat, agar dapat mencegah penyebab-penyebab kebakaran secara dini, termasuk ketika terjadi bencana kebakaran bagaimana warga sudah mengetahui dan memahami tindakan apa yang harus dilakukan agar bisa selamat dan berhasil memadamkan api tersebut. Dengan adanya sosialisasi ini serta dengan penempelan poster-poster mitigasi bencana dibeberapa titik rumah warga seperti warung, dan bengkel. Maka harapannya akan semakin banyak warga yang bisa melihat dan membaca materi mitigasi bencana yang ada diposter tersebut sehingga dapat memaham serta mampu mencegah terjadinya bencana kebarakan dan mampu mengelola keadaan ketika memang benar-benar terjadi bencana kebakaran

KAJIAN WISATA DANAU MAS HARUN BASTARI DI KABUPATEN REJANG LEBONG DALAM ASPEK GEOGRAFI

Rosi Amelina — 2024-11-05

Danau Mas Harun Bastari, yang terletak di Desa Karang Jaya, Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, merupakan destinasi wisata dengan potensi besar. Danau ini memiliki luas sekitar 75 hektar dan dikelilingi perbukitan hijau, serta dapat diakses dari Jalan Lintas Curup–Lubuk Linggau. Meskipun menawarkan berbagai fasilitas wisata seperti wahana permainan anak, keliling danau dengan perahu, memancing, serta akomodasi seperti hotel dan restoran, jumlah pengunjung mengalami penurunan setelah pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak pandemi terhadap penurunan kunjungan serta mencari strategi pengelolaan yang efektif untuk mengembalikan daya tarik wisata danau ini. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan analisis deskriptif, mengumpulkan data melalui observasi langsung dan wawancara dengan pengelola, pengunjung, dan masyarakat sekitar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan yang lebih baik dan peningkatan fasilitas dapat membantu mengatasi penurunan kunjungan. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya pengembangan agrowisata dan ekowisata untuk meningkatkan pendapatan masyarakat setempat dan kesadaran pelestarian alam. Strategi yang direkomendasikan termasuk perbaikan infrastruktur, peningkatan promosi melalui media sosial, dan investasi dalam pengembangan teknologi informasi untuk mendukung pengelolaan dan pemasaran wisata

STRATEGI PENGEMBANGAN BERKELANJUTAN WISATA AIR TERJUN KULUKUBUK KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI DESA MADOBAG

Pauliyanti Singki — 2024-11-05

Wisata Air Terjun Kulukubuk ini sangat diminati opeh para wisatawan local ataupun macanegara yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat yang ada di Desa Madobag. Penelitian ini bertujuan (1) menganalisa hambatan dan pendukung dalam pengembangan wisata Air Terjun Kulukubuk (2) mengidentifikasi strategi dalam pengembangan wisata Air Terjun Kulukubuk. Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk menggambarkan dan menginterpretasikan data secara rinci. Hasil penelitian yang dilakukan secara observasi lapangan yang terdapat pengembangan kawasan air terjun masih terus berproses, dan tidak adanya pihak pengelola karena tidak adanya suarat izin pengelola sehingga banyak homestay atau bangunan-bangunan yang terbengkailai. Teknis analisis data yang di gunakan yaitu metode SWOT untuk menentukan strategi pengembangan berkelanjutan wisata Air Terjun Kulukubuk. Berdasarkan hasil analisis SWOT disimpulkan strategi pengembangan berkelanjutan mencakup pengembangan aksebilitas kepariwisataan dengan tetap memperhatikan daya tampung dan daya dukung lingkungan, pertumbuhan ekonomi,budaya, dan estetika wisata Air Terjun Kulukubuk.

PENERAPAN METODE KELOMPOK TALKING STICK DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI PADA SISWA KELAS X SMA PESANTREN PANCASILA BENGKULU

Desy Novita Sari — 2025-01-13

The role of the teacher in the teaching process cannot be replaced by even the most modern machines, radios, tape recorders or computers. There are still too many human elements, such as attitudes, value systems, feelings, motivation, habits, etc. which are the result of the teaching process, which cannot be achieved through these tools. Therefore, as teachers, we are required to increase the motivation of students with the aim of achieving an optimal learning and teaching activity process, and teachers play a very important role in the success of creating learning experiences that provide benefits for students. As motivators, teachers are also required to increase enthusiasm. student learning, understanding the level of ability of each student and directing students' learning talents and interests. The Cooperative Learning Model is a form of learning in which students learn and work in small groups collaboratively whose members consist of four to six people with a heterogeneous group structure. In this learning, a broader interaction will be created, namely communication interactions carried out between teachers and students, students and students, and students and teachers. Improvement From the results of observations, student activities experienced an increase with a number of 149 and an average of 7.8. From the results of observations of teacher teaching activities, there were changes that occurred from cycle I to cycle II. In each learning cycle, the teacher is able to convey the material smoothly. However, the teacher's actions in cycle I were able to get an average of 2.7 in the good category. The changes that occurred in cycle II were the increase in the average of teacher activities to 3 in the same category. This shows that the application of the talking stick method was successfully used in delivering material on the dynamics and trends of changes in the pedosphere and its impact on life on earth well and smoothly

DAMPAK SOSIAL PENAMBANGAN EMAS TERHADAP MASYARAKAT DI BUKIT LALAH NAGARI TAMBANG KECAMATAN IV JURAI KABUPATEN PESISIR SELATAN PROVINSI SUMATERA BARAT

Madina Guy Ripsi — 2025-01-13

This recearch aims to determine the social conditions of the community before and after gold mining in Bukit Lalah Nagari Tambang, iv jurai district, south coast regency, West Sumatra province. The type of research used is qualitative research. The resuts of this research show that the sucial condition of the community in Bukit Lalah Nagari Tambang before the existence of the gold mine can be see from their work, namely as fermer farmers with sufficient indicom. After gold mining, the community experienced an extraordinary increase. This can be seen from the fulfillment of educational needs, vehicle facilities, health needs and edequate housing for the people in Bukit Lalah Nagari tambang..

ANALISIS PENGARUH KOTA INDUSTRI DI PULAU JAWA TERHADAP KUALITAS UDARA DENGAN METODE ANALISIS INTERPRETASI CITRA SATELIT

Shagita Kaloka — 2025-01-13

In urban areas, industry tends to choose locations with low density, this condition reflects that medium and large industrial activities choose locations that are not too densely populated, but also not in locations that are very sparsely populated. Research with the title "Analysis of the Influence of Industrial Cities on the Island of Java on Air Quality Using the Satellite Image Interpretation Analysis Method" uses a library research approach. This approach involves collecting secondary data from various sources such as scientific journals, research reports, reference books, and data official from related institutions such as BMKG and LAPAN. This research aims to analyze the relationship between industrial activities and air quality in the industrial area of ??Java Island through processing satellite image data. In fact, Banten province has a very rapid population growth, various issues related to rapid economic growth coupled with environmental damage need to receive serious attention by the local government, namely industrial activities in densely populated areas and heavy traffic are contributors to environmental pollution, especially quality. air. And the pollution that is spread across the industrial cities of Java Island is generally pollutants emitted by motorized vehicles, including carbon monoxide (CO), nitrogen oxide (NOx), hydrocarbons (HC), sulfur dioxide (SO2), lead (Pb) and carbon dioxide (CO2).